Sunday 5 October 2014

azamku

Entah mengapa wajahmu berlayar di ingatan
Walauku cuba melupakanmu
Tapi senyumanmu
Tetap menjadi santapan ingatanku

Aku cuba menyibukkan diriku
Tapi setiap patah perkataanku
Pasti akan terganggu  dengan wajahmu
Dan waktu itu aku mengelamun

Memang kita tidak sebangsa
Tapi aku mengharapkan kita seagama
Biar segalanya dipermudahkan
Dan cinta kita dipayungi cinta Allah

Benarkah anganku akan menjadi realiti
Atau akan kekal sebgai fantasi
Ku cuma punya dua pilihan
Akhirkan segala penantian, atau mulakan perjalanan

Dan aku memilih yang kedua
Maka ilmu itu harusku timba
Biar aku bisa mendekatimu
Dan membawamu terbang bersamaku

No comments:

Post a Comment

After Years

"I miss you" But I keep the words buried down deep in my heart Thinking and hoping I'll forget about you And these days, no...